Thursday 23 November 2017

Pengertian Penyakit Hernia, Gejala, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatan

Definisi
Apa itu Hernia?
Hernia adalah kondisi yang terjadi ketika bagian dari organ atau jaringan (seperti bagian dari usus) menonjol ke daerah-daerah yang tidak biasa. Bagian organ tersebut muncul melalui bukaan atau area lemah dalam dinding otot, sehingga muncul tonjolan atau benjolan.
Jika hernia hanya muncul karena tekanan atau regangan, maka kondisi tersebut dikenal dengan hernia yang dapat direduksi (reducible hernia) dan tidak berbahaya. Jaringan yang terjebak dalam bukaan atau ruang dan tidak dapat kembali lagi dinamakan hernia yang tertahan (incarcerated hernia) dan merupakan masalah serius. Hernia yang paling berbahaya adalah strangulasi. Dalam hal ini, jaringan yang terjebak kehilangan suplai darah dan mati.
Seberapa umumkah Hernia?
Hernia yang paling umum terjadi pada bayi dan anak-anak adalah hernia eksternal: inguinalis (di pangkal paha) dan di bagian pusat (dekat pusar). Hernia umbilikalis sangat umum, terutama pada bayi prematur, perempuan, dan bayi dengan penyakit tertentu. Hernia inguinalis lebih sering terjadi pada laki-laki daripada perempuan dan bayi prematur. Hernia diafragma bawaan dan hernia hiatus adalah hernia internal yang paling umum terjadi (di dalam tubuh) pada anak-anak. Anda dapat meminimalkan kemungkinan mengalami hernia dengan mengurangi faktor risiko Anda. Silakan diskusikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut.
Tanda-tanda & gejala
Apa saja tanda-tanda dan gejala Hernia?
Tanda-tanda dan gejala yang muncul bergantung pada jenis hernia.
Gejala hernia inguinal dan hernia pusar adalah munculnya pembengkakan tanpa rasa sakit, yang mungkin akan hilang dengan sendirinya. Gejala yang paling jelas yaitu jika menangis, mengejan, batuk, atau berdiri. Hernia inguinalis pada laki-laki dapat membuat skrotum (kantung buah zakar) menjadi besar. Pada anak perempuan, labia (jaringan di sekitar vagina) bisa membengkak.
Hernia internal mungkin tidak memiliki gejala atau dapat menyebabkan muntah dan mulas.
Hernia tertahan menyebabkan gumpalan daging yang empuk namun padat, nyeri, muntah, sembelit, dan rasa terganggu.
Hernia strangulasi menyebabkan demam dan adanya area yang bengkak, kemerahan, meradang, dan sangat menyakitkan.
Kemungkinan ada tanda­-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu, konsultasikanlah dengan dokter Anda.
Kapan saya harus periksa ke dokter?
Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala yang disebutkan di atas atau memiliki pertanyaan, silakan konsultasikan dengan dokter Anda. Tubuh masing-­masing orang berbeda. Selalu konsultasikan ke dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.
Penyebab
Apa penyebab Hernia?
Hernia inguinalis tidak langsung, muncul pada saat lahir, disebabkan oleh kesalahan selama perkembangan janin. Hernia inguinalis langsung terbentuk setelah lahir. Hernia umbilikalis terjadi ketika cincin pusar tidak menutup dengan benar. Dalam hernia lainnya, membran, otot dinding, atau struktur lainnya tidak terbentuk dengan benar atau terluka, sehingga mereka perlahan-lahan melemah.
Faktor-faktor risiko
Apa yang meningkatkan risiko saya untuk Hernia?
Sejumlah faktor diyakini meningkatkan risiko penyakit ini, yaitu:
  • bayi: bayi prematur dan bayi dengan berat lahir rendah. Bayi dari ras Afrika tampaknya memiliki sedikit peningkatan risiko hernia umbilikalis
  • obesitas dan berat badan meningkat secara tiba-tiba
  • mengangkat benda-benda berat
  • diare atau sembelit
  • batuk menerus atau bersin
  • kehamilan
Obat & Pengobatan
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda.
Apa saja pilihan pengobatan saya untuk Hernia?
Pengobatan dilakukan berdasarkan pada jenis hernia. Hernia umbilikalis biasanya tidak menyebabkan ketidaknyamanan, dan juga dapat menutup sendiri pada usia 1 atau 2 tahun. Dokter dapat seringkali dengan mudah mendorong bagian organ tersebut kembali. Dokter biasanya menyarankan untuk menunggu dan mengawasi jenis hernia ini. Operasi hanya diperlukan jika hernia tidak sembuh hingga usia 4 atau 5 tahun, atau jika mereka terjebak atau menyumbat usus. Operasi dan rawat jalan dilakukan untuk jenis hernia inguinalis agar dapat mencegah terjadinya penahanan bagian organ.
Apa saja tes yang biasa dilakukan untuk hernia?
Dokter menggunakan riwayat medis dan pemeriksaan fisik yang dilakukan dengan posisi anak berbaring dan berdiri. Tes darah atau laparoskopi mungkin diperlukan. Rontgen dan ultrasonografi diperlukan untuk kasus tertentu.
Pengobatan di rumah
Apa saja perubahan gaya hidup atau pengobatan rumahan yang dapat dilakukan untuk mengatasi Hernia?
Berikut adalah gaya hidup dan pengobatan rumahan yang dapat membantu Anda mengatasi hernia:
  • perhatikan hernia anak Anda untuk memastikan bahwa hernia tersebut akan mengecil pada usia 2 atau 3 tahun
  • berikan obat nyeri kepada anak Anda yang telah diresepkan oleh dokter setelah operasi
  • lindungilah anak Anda setelah operasi dari infeksi saluran pernapasan yang dapat menyebabkan batuk dan bersin. Ini bisa mengganggu jahitan. Sering mencuci tangan adalah cara terbaik untuk mencegah infeksi ini
  • pelajari gejala hernia inguinal tertahan. Pengobatan yang tidak tepat waktu dapat menyebabkan masalah serius
  • jagalah luka bekas operasi agar tetap bersih dan kering sampai sembuh. Anda mungkin perlu membatasi aktivitas anak Anda untuk sementara waktu
Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik masalah Anda.
Pengertian Penyakit Hernia, Gejala, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatan
Diagram Hernia (foto:herniasurgeryspecialists.com)
Pengertian penyakit hernia, gejala, penyebab, pencegahan dan pengobatan. Hernia biasa disebut juga dengan turun berok atau usus turun. Usus turun adalah penyakit akibat turunnya buah zakar seiring melemahnya lapisan otot dinding perut. Penderita hernia ini kebanyakan diderita oleh laki-laki, terutama anak-anak.

Pengertian
Asal kata hernia berasal dari bahasa Latin yaitu herniae, yang artinya menonjolnya isi suatu rongga melalui jaringan ikat tipis yang lemah pada dinding rongga. Dinding rongga yang lemah itu membentuk suatu kantong dengan pintu berupa cincin. Gangguan ini sering terjadi di daerah perut dengan isi yang keluar berupa bagian dari usus.

Ciri-ciri penyakit hernia
Hernia ditandai dengan penonjolan di sekitar lubang hernia. Hernia bisa terjadi di beberapa tempat. Khusus untuk hernia inguinal akan ditemukan benjolan di lipat paha bahkan bisa sampai ke kantong zakar (pada pria). Untuk pengobatan yang efektif dan untuk kebaikan jangka panjang, lebih baik operasi. Risiko hernia adalah usus kejepit dan ini berbahaya. 

Penyebab
1. Hernia pada anak-anak
Ini disebabkan oleh karena kurang sempurnanya procesus vaginalis untuk menutup seiring dengan turunnya testis atau buah zakar.
2. Hernia pada orang dewasa
Ini disebabkan karena adanya tekanan yang tinggi dalam rongga perut dan karena faktor usia yang menyebabkan lemahnya otot dinding perut.
Penyakit hernia banyak diderita oleh orang yang tinggal didaerah perkotaan yang notabene yang penuh dengan aktivitas maupun kesibukan dimana aktivitas tersebut membutuhkan stamina yang tinggi. Jika stamina kurang bagus dan terus dipaksakan maka, penyakit hernia akan segera menghinggapinya.






















Gambar Diatas Adalah Penyakit Hernia


Sumber : https://hellosehat.com/penyakit/hernia/