Ilustrasi Dokter (Foto:Mediapapua)
Proyek pembangunan gedung Puskesmas Rujukan di Distrik Ransiki, Kabupaten Manokwari Selatan dinilai sangat “Tidak Jelas” karena proyek pembangunan tersebut baru mencapai sekitar 15 persen tahap fisik ketika ditemukan oleh tim DPR Papua barat.
“Karena tidak dilengkapi dengan papan nama proyek, tidak tahu kapan kegiatan dimulai dan kapan akan berakhir serta kapan serahterimanya” kata Erick Rantung, salah satu anggota DPR Papua Barat.
Dikatakan Eri bahwa yang terlihat saat ini dari proyek Puskesmas tersebut adalah pemasangan papan Bouw Plank untuk membuat fondasi.
“Setiap anggaran proyek itu berakhir di bulan Desember. Sekarang ini sudah memasuki November. Apakah bisa diselesaikan” tanya Erik.
Selain pembangun Puskesmas yang tidak jelas tersebut, tim DPR Papua BArat juga menemukan pembangunan gedung pemuda yang memiliki konstruksi dua lantai dan baru hanya mencapai sekitar 65-75 persen saja.
Terus, ini salah siapa?